AIRSPACE REVIEW – Badan Pertahanan Swedia (FMV) segera menerima gelombang pertama kendaraan jenis GTP dari produsen Finlandia Sisu Oy. Kendaraan lapis baja ini akan diberi nama TGB24 di Swedia.
Mulai musim gugur ini, FMV akan mulai mengirimkan kendaraan TGB24 tersebut ke Angkatan Bersenjata Swedia.
Pada bulan November 2024 FMV berencana untuk melakukan pelatihan pengguna dan teknisi, dengan fokus pada sistem dukungan komando berbasis darat untuk personel Angkatan Bersenjata.
Akuisisi kendaraan ini merupakan bagian dari perjanjian kerangka kerja bersama antara Swedia dan Finlandia.
Kolaborasi ini didasarkan pada prinsip keamanan pasokan bersama dan kemungkinan berbagi kemampuan manufaktur dan operasional.
Dengan perjanjian kerja sama ini, memungkinkan kedua negara untuk mengurangi biaya pengembangan dan harga satuan melalui pesanan gabungan.
Sisu GTP adalah kendaraan lapis baja yang dirancang untuk menahan ancaman di lingkungan yang tidak bersahabat, termasuk alat peledak rakitan (IED) dan penyergapan, sehingga tergolong kendaraan MRAP (Mine-Resistant Ambush Protected).
Diproduksi di Finlandia oleh Sisu Auto pada tahun 2018, kendaraan ini memadukan kekokohan, mobilitas, dan perlindungan.
Untuk spesifikasinya, Sisu GTP berbobot 16,5 ton, berukuran panjang 6 m, lebar 2,5 m dan tinggi 2,55 m.
Desain modularnya mengingatkan pada konsep kendaraan SEP (Splinter-Protected Unit Platform), yang memungkinkan adaptasi cepat dengan mengganti modul.
Desainnya memungkinkan pengangkutan dua awak dalam versi utilitasnya, tetapi juga dapat menampung hingga 10 orang dalam versi pengangkut pasukannya (APC).
Kendaraan ini dilengkapi dengan lapisan baja yang memenuhi standar STANAG 4569 Level 1, yang melindungi dari ancaman balistik ringan dan pecahan peluru.
GTP ditenagai oleh mesin diesel enam silinder Mercedes-Benz OM926 yang menghasilkan 308 ps. Memungkinkannya mencapai kecepatan tertinggi 110 km/jam di jalan raya dan jangkauannya melebihi 700 km.
Selain kemampuannya di darat, Sisu GTP juga dapat beroperasi di air dengan kecepatan maksimum 12 km/jam, yang semakin meningkatkan fleksibilitas operasionalnya.
Secara keseluruhan, Swedia dan Finlandia telah memesan lebih dari 260 kendaraan GTP.
Armada tersebut akan mencakup berbagai varian khusus, seperti kendaraan kabin tunggal, platform antipesawat, kendaraan kontrol, unit perawatan medis, dan kendaraan pengintai, yang semuanya dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan Angkatan Bersenjata masing-masing. (RBS)