AIRSPACE REVIEW – Tank tempur utama (MBT) Challenger 2 telah digunakan secara aktif oleh tentara Ukraina dalam operasi tempur ofensif selama operasi militer ke Oblast Kursk, Rusia.
Ini menandai penggunaan pertama tank canggih buatan Inggris tersebut dalam operasi ofensif di tanah Rusia yang dimulai pada 11 Agustus.
Brigade Serangan Udara ke-82 Ukraina, satu-satunya operator dari 14 tank Challenger 2 yang disumbangkan oleh Inggris pada tahun lalu.
Kementerian Pertahanan Inggris mengonfirmasi pada 15 Agustus 2024, bahwa persenjataan yang dipasok Inggris, termasuk tank Challenger 2 , dapat digunakan oleh pasukan Ukraina dalam operasi di wilayah Rusia, meskipun pembatasan penggunaan rudal jarak jauh Storm Shadow tetap berlaku.
Challenger 2 adalah salah satu tank tempur utama tercanggih di dunia, dengan berbagai kemampuan tempur dan fitur teknis yang membedakannya dari tank lama era Uni Soviet seperti T-72 dan T-84, yang masih digunakan oleh tentara Ukraina.
Salah satu kekuatan utama Challenger 2 adalah perlindungan lapis bajanya yang luar biasa. Tank ini dilengkapi dengan lapis baja Chobham generasi kedua, yang juga dikenal sebagai “Dorchester.”
Lapis baja komposit canggih ini efektivitas menangani rudal berpemandu antitank (ATGM) modern dan persenjataan canggih lainnya, menjadikan Challenger 2 salah satu tank paling tangguh di medan perang.
Daya tembak Challenger 2 merupakan keunggulan signifikan lainnya. Tank ini dipersenjatai dengan senapan laras halus L30A1 kaliber 120 mm.
Kanonnya dapat menembakkan berbagai jenis amunisi, termasuk peluru kepala squash berdaya ledak tinggi (HESH) dan peluru sabot penembus lapis baja yang distabilkan oleh sirip (APFSDS).
Fleksibilitas ini, dikombinasikan dengan sistem kendali tembakan tank yang canggih, termasuk pengintai jarak laser dan alat pencitraan termal, memastikan penargetan dan serangan yang tepat pada jarak jauh, siang atau malam.
Akurasi dan efektivitas Challenger 2 dalam pertempuran tidak tertandingi, terutama di lingkungan yang menantang.
Namun demikian, meskipun digadang sebagai salah sank terkuat di muka bumi, Challenger 2 menghadapi lawan yang berat dalam operasi tempurnya di wilayah Kursk Rusia.
Kementerian Pertahanan Rusia mengindikasikan bahwa dua tank Challenger 2 telah hancur di Kursk, menandai kerugian pertama yang dikonfirmasi dari tank yang dipasok Inggris tersebut. (RBS)