AIRSPACE REVIEW – Perusahaan negara Rusia, Rostec, baru-baru ini memasok sejumlah tank T-80BVM yang dimodernisasi dengan modul perlindungan antidrone ke Angkatan Bersenjata Rusia.
Rostec tidak menyebutkan berapa unit tank yang dikirimkan ke pasukan Rusia untuk mendukung operasi militernya di Ukraina.
“Pabrik Omsktransmash dari UralVagonZavod, bagian dari Rostec, telah mengirimkan sejumlah tank T-80BVM yang dimodernisasi kepada angkatan darat,” tulis perusahaan di saluran Telegram.
Rostec menjelaskan bahwa tank tersebut dilengkapi dengan struktur khusus yang terdiri dari layar jaring yang melindungi mesin dan transmisi, serta bagian belakang turret dari granat, peluru kendali, dan drone FPV.
Pabrik Omsktransmash terletak di Kota Omsk, Siberia. Dalam videonya, Rostec memperlihatkan fasilitas pabrik tank ini dan pengiriman tank menggunakan kereta api ke front Ukraina.
Selain dilengkapi dengan modul pelindung di bagian atas turret, tank ini juga dilengkapi pelindung roda.
Perusahaan juga meningkatkan sistem pertahanan dinamis T-80BVM. Sistem ini meledakkan peluru pada jarak yang lebih jauh dari lapis baja utama, sehingga tank dapat dipertahankan.
“T-80BVM lebih unggul dalam hal kinerja, kemampuan manuver, kontrol, kecepatan dan perlindungan dibandingkan rekan-rekan Barat mereka,” kata Rostec.
UralVagonZavod menambahkan, keunggulan lain T-80BVM terletak pada mesin turbin gas berkekuatan 1.250 tenaga kuda. Tank dapat melaju dengan kecepatan 70 km/jam.
“Tank tahun 80-an dari pabrik Omsk dianggap sebagai tank yang paling senyap. Tank ini hampir tidak mengeluarkan suara ketika bergerak ke arah musuh berkat desain khusus dari pipa knalpotnya,” kata pabrik tersebut.
T-80BVM merupakan versi terbaru dari tank tempur utama T-80 yang diproduksi sejak tahun 1976. Pengirimannya ke Angkatan Darat Rusia dimulai pada tahun 2019.
Pada April lalu, Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu (sebelum diganti) menginstruksikan industi pertahanan Rusia untuk meningkatkan produksi tank T-80BVM untuk digunakan pasukan Rusia di Ukraina. (RNS)