AIRSPACE REVIEW – Galangan Kapal Vympel, bagian dari United Shipbuilding Corporation, meluncurkan kapal rudal berkecepatan tinggi kelas Molniya dari Project 12418 pada 29 Juli.
Kapal rudal dengan nomor lambung 705 ini diberi nama Stupinets untuk menghormati kota Stupino di Wilayah Moskow.
Setelah melakukan semua jenis pengujian dan penerimaan kapal oleh Angkatan Laut Rusia, unit tempur baru ini akan menjadi bagian dari Armada Laut Kaspia (CFl).
Kapal rudal cepat ini dirancang untuk menghancurkan kapal perang permukaan dan kapal angkut musuh secara mandiri.
Kapal dilengkapi dengan sistem rudal Uran-E, yang mencakup delapan rudal antikapal X-35 (Kh-35), mampu menyerang target pada jarak hingga 260 km.
Selain itu, dilengkapi juga dengan senapan mesin AK-176MA-01 76,2 mm dan dua sistem senjata jarak dekat AK-630M 30 mm untuk pertahanan terhadap ancaman udara dan permukaan.
AK-176MA-01 memiliki jangkauan efektif 15,7 km, sedangkan sistem AK-630M dapat menyerang target hingga sejauh 5 km.
Kapal Stupinets dari kelas Molniya memiliki bobot sekitar 580 ton, panjang keseluruhan 56,9 m, dan lebar 10,2 m.
Kapal dapat melaju hingga 29 knot dan memiliki jangkauan 2.900 mil laut, dan dapat beroperasi secara mandiri hingga 10 hari.
Para ahli mencatat bahwa kapal baru ini dapat beroperasi tidak hanya di Laut Kaspia, tetapi juga di perairan Laut Hitam dan Laut Azov, bahkan jika perlu juga untuk memperkuat Armada Laut Hitam. -RBS-