AIRSPACE REVIEW – Angkatan Udara Yunani (HAF) akan semakin kuat dengan pembelian 20 jet tempur siluman Lockheed Martin F-35A Lightning ll dari Amerika Serikat.
Direktorat Jenderal Investasi Pertahanan dan Persenjataan (GDAEE) Kementerian Pertahanan Nasional Yunani pada 25 Juli 2024 mengumumkan telah mendapat persetujuan untuk akuisisi tersebut.
Dikatakan bahwa dewan juga menyetujui opsi pembelian 20 tambahan pesawat ini. Selain pesawat, Yunani juga akan membeli dua mesin tambahan, empat simulator, serta pelatihan pilot dan teknisi F-35A.
Perjanjian tersebut, yang bernilai 3,47 miliar euro, mencakup Dukungan Operasional Penuh (FOS) untuk empat tahun pertama pasca-akuisisi dengan opsi perpanjangan.
Namun jumlah tersebut tidak termasuk persenjataan, yang akan diperoleh melalui perjanjian terpisah.
F-35A pertama Yunani diharapkan tiba pada tahun 2028. Batch pertama dari pesawat ini akan digunakan untuk pelatihan pilot di AS.
HAF menyiapkan 16 penerbangnya termasuk enam instruktur yang akan diberangkatkan ke AS untuk mendapatkan pelatihan di Wing Tempur ke-117 di Andravida pada tahun 2030-an.
Menteri Pertahanan Nasional Yunani Nikos Dendias menekankan pentingnya akuisisi F-35A. Ia menekankan hal tersebut sebagai besar menuju modernisasi kemampuan militer Yunani dan peningkatan postur kekuatan di kawasan, terutama menghadapi rivalnya Turkiye.
F-35A di HAF akan menggantikan pesawat yang lebih tua seperti F-4E Phantom ll dan Mirage 2000.
Angkatan Udara Yunani sebelumnya telah diperkuat dengan 18 unit jet tempur Dassault Rafale dari Prancis dan memesan enam tambahan lagi.
HAF juga diperkuat dengan 152 F-16C/D Fighting Falcon yang dibeli dari Amerika Serikat. -RBS-