Rusia berjanji akan melakukan balasan atas serangan rudal taktis ATACMS Ukraina ke pantai di Sevastopol yang menewaskan empat orang dan ratusan lainnya luka-luka

Serangan rudal ATACMS Ukraina ke pantai di SevastopolIstimewa

AIRSPACE REVIEW – Rusia menyatakan akan melakukan pembalasan atas serangan brutal Ukraina menggunakan rudal taktis ATACMS ke pantai di dekat Sevastopol, Krimea pada hari Minggu.

Rusia juga menyebut bahwa serangan yang dikelompokkan sebagai pembunuhan itu dipicu oleh pihak Barat telah mengambil bentuk yang mengerikan.

“Kegilaan militer yang dipicu oleh Barat terus berlanjut. Terlebih lagi, hal ini telah mengambil bentuk yang mengerikan,” kata Yury Ushakov, perwakilan Kremlin di forum Primakov Readings di Moskow pada hari Rabu.

Menurut dia, dunia menjadi semakin khawatir tidak mungkin menyelesaikan konflik Ukraina tanpa Rusia.

Pada hari Minggu, Ukraina menyerang infrastruktur sipil di Sevastopol menggunakan rudal taktis ATACMS yang dilengkapi dengan munisi tandan.

Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan, empat rudal ATACMS berhasil ditembak jatuh, namun rudal kelima meledak di atas Kota Krimea.

Empat orang, termasuk dua anak-anak, tewas dalam serangan itu, dan lebih dari 150 lainnya mengalami luka-luka.

Komite Investigasi Rusia telah meluncurkan penyelidikan kriminal atas serangan tersebut. Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan belasungkawa kepada warga Sevastopol. (RNS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *