Ada ADM-160 MALD di MiG-29 Ukraina, umpan menyerupai rudal jelajah kecil untuk mengalihkan perhatian dan membingungkan musuh

MiG-29 Ukraina gunakan umpan ADM-160 MALD_ Airspace ReviewRaytheon, Istimewa

AIRSPACE REVIEW – Ada sesuatu yang baru pada jet tempur tua MiG-29 peninggalan Uni Soviet yang digunakan oleh Angkatan Udara Ukraina dalam berperang melawan pasukan Rusia saat ini.

Dalam foto yang beredar di sosial media, terlihat MiG-29 Ukraina dilengkapi dengan ADM-160 MALD (Miniatur Air Launched Decoy).

Ini adalah semacam umpan menyerupai rudal jelajah kecil untuk mengalihkan perhatian sekaligus membingungkan musuh. Umpan ini tidak berfungsi untuk menyerang musuh secara kinetik.

Sebuah MALD dipasang pada masing-masing dari dua tiang bagian bawah sayap MiG-29. Dengan berat masing-masing sekitar 300 pon, senjata tersebut berada dalam kapasitas muatan untuk cantelan bawah sayap pesawat tempur.

Terlihat tidak ada senjata lain yang dibawa MiG-29, meskipun tangki bahan bakar eksternal terpasang di antara saluran masuk mesin. Tanggal dan lokasi foto tidak disebutkan, seperti diwartakan The War Zone (TWZ).

TWZ sebelumnya melaporkan munculnya bukti pertama MALD digunakan oleh Ukraina dalam perangnya dengan Rusia. Puing-puing MALD pertama yang dikonfirmasi muncul pada Mei 2023, setelah serangan udara di wilayah Luhansk di Ukraina timur.

Pada bulan Desember 2023, lebih banyak puing muncul, kali ini di sebuah lapangan yang dilaporkan berada di suatu tempat di wilayah Kherson, di Ukraina selatan.

TWZ menjelaskan, secara khusus MALD terutama digunakan untuk mendukung serangan rudal jelajah yang diluncurkan dari udara Ukraina, yang melibatkan Storm Shadow atau SCALP-EG. Untuk mendukung misi ini, MALD memiliki jangkauan sekitar 500 mil, yang juga memberikan waktu berkeliaran yang cukup lama.

MALD dilengkapi dengan optik indeks gradien yang dapat membuat penampang radar layaknya pesawat sekutu. Hal ini untuk memancing dan mengecoh sistem pertahanan udara lawan.

Umpan elektronik buatan Raytehon, AS ini juga dapat menurunkan kemampuan sistem pertahanan rudal lawan dengan secara aktif mengganggu radar peringatan dini dan akuisisi target. (RNS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *