AIRSPACE REVIEW – Airbus baru-baru ini mengumumkan telah menerima pesanan dalam jumlah besar dari Saudia Group untuk pesawat berbadan sempit baru.
Pengumuman yang disiarkan pada 20 Mei 2024 tersebut menyebutkan Saudia Group memesan total 105 pesawat A320neo dan A321neo untuk maskapai penerbangan Flyadeal dan Saudia.
Rinciannya, Flyadeal akan menerima 12 unit A320neo dan 39 versi A321neo, sementara Saudia akan menerima pengiriman 54 versi A321neo.
Di lamannya, Airbus belum menyebutkan jadwal pengiriman pesawat tersebut. Flyadeal saat ini terbang dengan sebelas A320 dan 21 unit A320neo.
Sementara armada Saudia terdiri dari 37 pesawat A320, 15 versi A321, tujuh A321neo, 31 versi A330-300, lalu 37 jenis Boeing B777-300ER, empat B777F, 13 versi B787-9, dan delapan B787-10.
Airbus A320neo merupakan pengembangan baru dari keluarga pesawat berbadan sempit A320 klasik. Keluarga A320neo (neo berarti “baru” dalam bahasa Yunani, serta merupakan singkatan dari new engine option) didasarkan pada A319, A320, dan A321.
Keluarga A320neo ini mendapatkan mesin baru CFM International LEAP atau Pratt & Whitney PW1000G dan dilengkapi perangkat ujung sayap sharklets. Keluarga A320neo 15% hingga 20% lebih hemat bahan bakar dibandingkan model sebelumnya.
Diluncurkan pada 1 Desember 2010, prototipe A320neo melakukan penerbangan pertamanya pada 25 September 2014 dan diperkenalkan oleh Lufthansa sebagai operator pertama pada 25 Januari 2016. -RBS-