AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Boeing akan meningkatkan produksi pesawat E-7 Wedgetail AEW&C menjadi enam unit per tahun. Hal ini untuk memenuhi permintaan global yang terus meningkat.
Sebelumnya, para eksekutif perusahaan tersebut menargetkan produksi empat unit E-7 per tahun seperti diberitakan Breaking Defense.
Merujuk pada kebutuhan Angkatan Udara AS (USAF) dan NATO baru-baru ini, Boeing memiliki dasar untuk meningkatkan kapasitas produksinya tersebut.
Hal ini tidak lepas dari rencana kedua organisasi itu yang akan mengganti pesawat lama mereka E-3 Sentry AWACS.
Disebutkan, USAF berencana untuk mengakuisisi 26 E-7 Wedgetail untuk menggantikan 31 E-3 Sentry.
Pada bulan November lalu, Boeing memenangkan kompetisi untuk memasok E-7 sebagai pengganti armada E-3 NATO.
Sejauh ini, Boeing mengalami kesulitan dalam memenuhi pesanan E-7 untuk Inggris yang dijadwalkan akan dikirim pada akhir tahun 2023. Namun pengiriman pertama pesawat ini mundur menjadi tahun 2024.
Atas keterlambatan itu Boeing akan melakukan evaluasi dan mempercepat produksi E-7.
-Poetra-