AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Divisi Peperangan Elektronik Angkatan Bersenjata Rusia mengidentifikasi dan melacak lebih dari dua juta objek di udara.
Di antara target udara tersebut sebanyak 600 ribu adalah pesawat asing, termasuk dua ribu pesawat pengintai dan lebih dari 20 pembom strategis.
Sepanjang tahun 2023, pasukan Rusia yang ditugaskan telah melaksanakan kesiapan tempur tertinggi lebih dari 4 ribu kali.
Kementerian Pertahanan Rusia seperti diberitakan Sputnik menekankan bahwa hal itu merupakan indikator nyata tingginya tingkat tekanan terhadap peperangan elektronik.
Kementerian menegaskan, peralatan peperangan elektronik Rusia mampu mendeteksi benda apa pun di udara di luar angkasa, mulai dari drone kecil hingga rudal hipersonik.
Kementerian Pertahanan Rusia menambahkan bahwa beberapa dari pasukan yang ditugaskan telah mendapatkan pengalaman dan keterampilan saat melakukan operasi militer di Suriah.
Selain itu mereka juga memperoleh pengalaman tempur baru selama operasi militer khusus di Ukraina.
-JDN-