Korea Selatan resmi menambah 20 jet siluman F-35A dari Amerika Serikat, total memiliki 60 unit

F-35A RoKAFRoKAF

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Administrasi Program Akuisisi Pertahanan (DAPA) Korea telah secara resmi menandatangani kesepakatan untuk mengakuisisi 20 jet generasi kelima tambahan Lockheed Martin F-35A Lightning ll.

Pengadaan baru ini sebagai bagian dari tahap kedua program jet tempur generasi berikutnya (NextGen). Hal ini diungkapkan oleh DAPA pada 27 Desember 2023.

Pengadaan tersebut dilakukan di bawah program Penjualan Militer Asing (FMS) AS, merupakan lanjutan dari akuisisi 40 F-35A yang dilakukan Korea sebelumnya pada tahap pertama antara tahun 2019 dan 2022.

Menurut DAPA, jet tempur baru ini dijadwalkan untuk dikirim ke Korea Selatan mulai tahun 2027.

Ke-20 jet baru ini akan menampilkan peningkatan substansial dalam kemampuan respons ancaman, fungsi enkripsi dan keamanan, serta kapasitas operasional bersenjata dibandingkan pendahulunya, The Korean Times melaporkan (27/12).

Jet siluman F-35A tambahan ini memiliki peningkatan kapasitas persenjataan internal 1,5 kali lipat dibandingkan versi sebelumnya dan dapat dilengkapi dengan persenjataan mutakhir seperti bom berpemandu presisi GBU-56 (L-JDAM).

Dengan akuisisi tambahan ini, total armada F-35A milik Angkatan Udara Korea Selatan (RoKAF) seharusnya menjadi 60 unit.

Namun, RoKAF telah memutuskan untuk mempensiunkan satu satu jet tempurnya yang rusak parah akibat menghantam burung pada Januari 2022.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *