ANGKASAREVIEW.COM – Setelah menanti empat tahun sejak ditandatanganinya kontrak antara Kemhan Inggris dengan pabrik pesawat Leonardo dalam program Merlin Life Sustainment Program (MLSP) pada Januari 2014, akhirnya Angkatan Laut Kerajaan Inggris (Royal Navy) mendapatkan heli pertama AW101 Merlin Mk4 Commando.
Sempat tertunda setahun dari jadwal yang direncanakan, pada 24 Mei 2018 secara resmi Menteri Pertahanan Guto Bebb menyerahterimakan sebuah Merlin Mk4 secara simbolis kepada Royal Navy untuk dioperasikan di atas geladak kapal induk baru berbobot 65.000 ton HMS Queen Elizabeth.
Leonardo (induk AgustaWestland) menerima kontrak MLSP bernilai 330 juta poundsterling atau setara 6,2 triliun rupiah untuk meng-upgrade 19 unit Mk3 dan 6 unit versi Mk3A. Selanjutnya, heli yang telah ditingkatkan kemampuannya itu dinamai Merlin Mk4 dan Mk4A.
Perubahan yang terlihat nyata adalah rotor utama yang bisa dilipat serta batang ekor (tail boom) yang bisa ditekuk agar bisa menghemat tempat saat parkir di atas kapal induk. Merlin Mk4 juga menggunakan seragam baru berwarna kelabu pucat menggantikan kelir lama berwarna hijau. Heli dengan tampilan baru ini mendapat julukan baru sebagai Grey Knight.
Selain itu Merlin Mk4 juga mendapatkan peningkatan pada sistem kontrol penerbangannya serta sistem komputer taktis. Dashboard kokpit menampilkan lima unit layar terintegrasi 10×8 inci, dua unit layar sentuh untuk mengendalikan sistem pesawat dan perlengkapan misi.
AW101 Merlin Mk4 diawaki empat kru dan bisa membawa 22-26 pasukan Marinir bersenjata lengkap atau muatan seberat 5 ton. Tersedia pintu di samping kiri dan kanan serta pintu rampa belakang untuk menaik dan menurunkan pasukan dan muatan.
Heli gagah perkasa ini ditenagai tiga mesin turboshaft RTM322-01 buatan Rolls-Royce Turbomeca yang berdaya masing-masing sebesar 2.100 hp. Panjang badannya 19,5 m, tinggi 6,6 m, dan diameter rotor 18,5 m. Kecepatan maksimumnya 309 km/jam dengan ketinggian terbang hingga 4.575 m. Sementara jangkaunnya mencapai 833 km atau endurance selama lima jam.
Keseluruh heli Merlin Mk4 dan Mk4A ini selanjutnya akan dikirimkan ke sayap udara Marinir Kerajaan Inggris (Royal Marines) Commando Helicopter Force. Satuan ini akan menggunakan Merlin sebagai wahana pengirim pasukan serta pasokan dari laut ke darat dan sebaliknya.
Saat ini Commando Helicopter Force yang bermarkas di RNAS Yeovilton mengoperasikan dua skadron helikopter. Kawanan sayap putar ini didapatkan dari hibah Angkatan Udara Kerajaan Inggris (Royal Air Force) yakni versi Merlin HC3 (Mk3) dan HC3A (Mk3A).
Skadron 846 NAS mulai mengoperasikan heli tersebut pada 30 September 2014 disusul Skadron 845 NAS pada 9 Juli 2015. Merlin Mk3 dan MK3A bertugas menggantikan posisi sang veteran Sea King HC.4 atau yang dikenal juga sebagai Westland Commando dan telah purnabakti pada Maret 2016 silam.
Cukup isimewa, heli Mk4 pertama hasil upgrade menjalani terbang perdana tanggal 24 Oktober 2016 dari Royal Naval Air Station di Yeovilton, Inggris Barat Daya, bertepatan dengan HUT Korps Marinir Kerajaan Inggris ke-352. Ditargetkan proses pengerjaan seluruh upgrade Merlin Mk4 dan Mk4A akan tuntas pada tahun 2020 mendatang.
RANGGA BASWARA SAWIYYA