AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Defence Technology Institute (DTI) telah mengirimkan Amphibious Armored Personnel Carrier (AAPC) 8X8 Sea Tiger kepada Korps Marinir Thailand (RTMC).
Penyerahan dilakukan selama kegiatan CALFEX (Combined Arms Live Fire Exercise), sebuah latihan tahunan Angkatan Laut Thailand (RTN) yang diselenggarakan di Ban Chan Krem, Provinsi Chanthaburi pada 18 Mei 2023.
Pengiriman Panser Amfibi DTI AAPC 8X8 ini mengikuti jejak Panus Assembly Co., Ltd. Thailand yang telah mengirimkan Panser Amfibi R600 8X8 kepada Korps Marinir Thailand pada 9 Mei 2023.
RTN diketahui memiliki proyek untuk memasok pengangkut personel lapis baja 8X8 untuk Korps Marinir Thailand, yang berjumlah 7 kendaraan dengan nilai sekitar 448 juta baht (13,2 juta dolar USD).
DTI AAPC 8X8 dan Panus R600 termasuk bagian dari proyek tersebut.
Mengenai DTI AAPC 8X8 Sea Tiger, panser ini produksinya dikerjakan oleh Cho Thavee Public Company Limited (CHOTHAVEE PLC), Thailand.
Dilansir oleh Thailand Postsen, DTI AAPC 8X8 memiliki spesifikasi dengan panjang keseluruhan 7,3 m, lebar 2,8 m, dan tinggi 2,3 m.
Panser dengan bobot sekitar 23 ton ini dapat menampung 14 prajurit, termasuk pengemudi dan komandan.
Sebagai persenjatan untuk bertempur dan bela diri, DTI AAPC 8×8 dibekali dengan menara Remote Weapons Station (RWS) Type ADDER M30 buatan ST ST Kinetics, Singapura, mengusung kanon 30 mm.
-RBS-