AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Prancis siap dan membuka peluang untuk mengirimkan jet tempur dari stok angkatan bersenjatanya ke Ukraina.
Hal itu dikatakan Thomas Gassilloud, Ketua Komite Pertahanan Nasional dan Angkatan Bersenjata Majelis Nasional Prancis.
“Sehubungan dengan pengiriman (pesawat tempur) ke Ukraina, kami harus memeriksa permintaan berdasarkan kasus per kasus dan membiarkan semua pintu terbuka,” kata Gassilloud usai pembicaraan dengan mitra-mitranya dari Inggris, termasuk Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace, di London.
Meski demikian, Gassilloud menambahkan bahwa pemerintah Prancis memiliki persyaratan tertentu mengenai transfer tersebut.
Di antara persyaratan tersebut adalah pesawat tidak berisiko meningkatkan perang dan menyebabkan Rusia berkonflik dengan NATO.
Prancis ingin memastikan bahwa pesawat tempur yang disumbangkan tidak merusak keamanan Prancis atau Eropa.
Di sisi yang lain, Daily Telegraph Inggris malaporkan, Prancis menyadari kesulitan dalam melatih pilot Angkatan Udara Ukraina untuk menerbangkan pesawat jenis baru.
Oleh karena itu, pengelola yang diperlukan untuk mendukung mereka.
Dikatakan bahwa sedikitnya dibutuhkan 10 teknisi untuk menjaga agar setiap pesawat Prancis tetap beroperasi.
-JDN-