AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara Kolombia (FAC) akan mendapatkan tambahan empat pesawat latih turboprop T-6C Texan II dari Textron Aviation, Amerika Serikat.
Hal ini dipastikan melalui kontrak yang telah ditandatangani oleh Kementerian Pertahanan Kolombia senilai 38,34 juta USD pada awal Desember lalu.
Pengadaan ini merupakan bagian dari rencana pemerintah Kolombia untuk mengakuisisi total 24 unit T-6C Texan II.
Sebelumnya, Kolombia telah memesan tiga T-6C pada tahun 2020 seharga 28,74 juta USD. Kontrak itu termasuk opsi bagi Kolombia untuk membeli hingga delapan lagi.
Tahun 2021, Kolombia memesan empat T-6C lagi dalam kontrak terpisah, dengan nilai 37 juta USD sehingga total pesanan menjadi tujuh unit.
FAC hingga saat ini telah menerima enam T-6C dari tujuh yang dipesan tersebut.
T-6C Texan II diakuisisi oleh pemerintah Kolombia untuk mengganti pesawat latih Cessna T-37B yang telah digunakan selama 50 tahun.
Kolombia menerima armada Cessna T-37B pada tahun 1969 dan menggunakannya untuk pelatihan penerbangan lanjutan.
T-6C merupakan pesawat latih militer yang cukup populer. Pesawat digunakan secara global di seluruh program Pelatihan Penerbangan NATO di Kanada.
Pesawat ini juga digunakan dalam Program Pelatihan Pilot Jet Bersama Euro NATO (ENJJPT) di Sheppard AFB, Texas.
Program Kepemimpinan Penerbangan Angkatan Udara AS, Angkatan Laut, Korps Marinir, Angkatan Darat, dan Penjaga Pantai AS juga menggunakan pesawat ini.
T-6C Texan II digunakan oleh banyak negara. Di luar AS, pesawat ini diakuisisi oleh Yunani, Argentina, Israel, Inggris, Irak, Kanada, Meksiko, Maroko, Kolombia, Selandia Baru, Thailand, dan Tunisia.
-JDN-