AIRSPACE REVIEW (airspacer-review.com) – Kementerian Pertahanan Inggris telah memberi Aeralis, perusahaan pengembang jet militer transformasional Inggris, kontrak senilai £9 juta untuk layanan dukungan rekayasa digital.
Kontrak tersebut diberikan oleh tim Inggris dalam Global Combat Air Programme, yang diumumkan oleh Perdana Menteri Inggris pada 9 Desember 2022.
Bertajuk ‘Digital Aviation Learning from Experience’, kontrak tersebut akan memungkinkan Kementerian Pertahanan untuk mengakses informasi yang akan dihasilkan oleh Aeralis menggunakan sistem perusahaan digital terintegrasi yang inovatif dan cerdas.
Aeralis telah mengembangkan sistem untuk memungkinkan perusahaan mengembangkan keluarga pesawat militer ringan dalam rentang waktu yang lebih singkat dan dengan biaya yang lebih rendah menggunakan pendekatan digital yang terintegrasi penuh untuk desain, pengembangan, dan sertifikasi.
Dengan demikian, MOD akan menggunakan pembelajaran dari pendekatan Aeralis untuk mengurangi biaya dan risiko untuk berbagai program pengembangan lainnya termasuk Combat Air Program dan & Future Combat Air System Inggris
Aeralis kini tengah mengembangkan Aeralis AJT (Advanced Jet Trainer) sebuah latih jet canggih dengan konsep modular yang dapat dikonfigurasi ulang untuk mencakup berbagai peran seperti jet latih dasar, jet latih lanjut, jet erobatik dan jet tempur ringan.
Aeralis berencana melakukan penerbangan perdana varian AJT-nya pada 2024, kelak akan menggantikan peran keluarga jet BAE Hawk.
-RBS-