AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara Portugis (FAP) menyambut pesawat tanker multiguna KC-390 Millenium pertamanya dari perusahaan kedirgantaraan Embraer, Brasil.
Kedatangan pesawat pada 16 Oktober dikawal oleh dua F-16M FAP di Pangkalan Udara No. 11 (BA11) di Beja.
Republik Portugis atau biasa disebut Portugal melalui kontrak pada tahun 2019 memesan lima KC-390 Millenium kepada Embraer.
Kontrak tersebut termasuk pengiriman simulator tunggal.
Awak pesawat KC-390 Portugis pertama berhasil menyelesaikan kursus kualifikasi pada November 2021.
Portugal adalah operator Eropa pertama KC-390 dan menyusul adalah Hungaria yang akan menerima pesawat KC-390 pertamanya pada tahun 2024.
Awal tahun ini, kementerian pertahanan Belanda juga mengungkapkan bahwa mereka memilih C-390 Millenium buatan Embraer sebagai pengganti pesawat angkut C-130H Hercules.
C-390 Millennium dikembangkan sebagai proyek bersama antara Angkatan Udara Brasil dan Embraer.
Pesawat ini dapat melakukan berbagai misi militer dan sipil, termasuk misi kemanusiaan, evakuasi medis, pencarian dan penyelamatan, pemadam kebakaran udara, transportasi kargo dan pasukan.
Konfigurasi KC-390 yang dipesan oleh Portugal dan Hongaria merupakan pesawat tanker berkemampuan angkut atau sebaliknya.
Pesawat dilengkapi dengan dua mesin turbofan International Aero Engines V2500, pintu rampa, dan sistem penanganan kargo.
C-390 Millennium mampu membawa hingga 26 metrik ton kargo dengan kecepatan maksimum 470 knot (870 km/jam).
Pesawat ini mampu beroperasi di lingkungan yang keras, termasuk dari landasan pacu yang tidak beraspal.
Pesawat juga dapat membawa pasukan, palet, kendaraan roda lapis baja dan helikopter.
Setelah tiba di Beja, KC-390 pesanan Portugis selanjutnya akan menjalani integrasi peralatan NATO.
KC-390 harus mendapatkan sertifikasi dari Otoritas Penerbangan Sipil Portugis (ANAC) sebelum digunakan oleh FAP.