AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – PT Dirgantara Indonesia (PTDI) mendapatkan perpanjangan dan penambahan fasilitas kredit Non Cash Loan dan IGF Deferred Payment dari Bank Mandiri sebesar 297 juta USD atau setara Rp4,56 triliun.
Dengan kredit ini PTDI akan melanjutkan lagi penyelesaian sejumlah proyek pengadaan alutsista pesanan Kementerian Pertahanan (Kemhan).
Di antaranya adalah penyelesaian pengerjaan proyek helikopter H225M Caracal dan suku cadang pesawat NC212i, helikopter H225M VIP, dan pengerjaan proyek MRO pesawat C-130 Hercules.
Penandatanganan perpanjangan dan penambahan fasilitas kredit dari Bank Mandiri dilakukan oleh Direktur Keuangan, Manajemen Risiko, dan SDM PTDI Wildan Arief dengan Senior Vice President Government and Institutional II Group PT Bank Mandiri Teuku Ali Usman di Jakarta pada hari Rabu.
PTDI mengapresiasi Bank Mandiri atas dukungan perbankannya untuk menyelesaikan proyek-proyek yang akan dikerjakan oleh PTDI pesanan Kementerian Pertahanan RI.
Sementara Bank Mandiri mengatakan, kerja sama ini bukan hanya bicara bisnis semata tapi untuk menjaga keutuhan NKRI melalui pertahanan negara.
-Jaden-