AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Laut Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) telah menerima tiga kapal perang patroli cepat buatan dalam negeri yang dilengkapi dengan sistem pertahanan udara canggih berupa peluncur rudal vertical (VLS) jarak pendek dan menengah.
Kapal-kapal itu diserahkan pada sebuah upacara di kota pelabuhan Bandar Abbas di lepas pantai selatan Iran.
Salah satu kapal yang baru ditugaskan, dinamai Soleimani sebagai penghormatan kepada Letnan Jenderal Soleimani yang tewas dalam serangan pesawat tak berawak AS pada tahun 2020.
Kapal perang multi-lambung ini dapat mengangkut helikopter dan meluncurkan pesawat tak berawak lepas landas dan mendarat vertikal.
Kapal ini juga dapat meluncurkan speed boat serang.
Dua kapal lainnya diberi nama “martir Iran” yakni Rouhi dan Dara, seperti diberitakan The Defence Post.
Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mohammad Hossein Baqeri mengatakan, Soleimani dapat dengan mudah melakukan navigasi di laut yang ganas.
Kapal juga menggunakan teknologi siluman, yang secara signifikan mengurangi jarak deteksi.
Kapal dengan empat mesin berkinerja tinggi buatan dalam negeri ini mampu melakukan misi jarak jauh.
Soleimani akan dikerahkan oleh Angkatan Laut Iran ke perairan-perairan terpencil.
Komandan Angkatan Laut IRGC Laksamana Muda Ali Reza Tangsiri menjelaskan, kapal cepat baru Iran dirancang untuk menghindari radar musuh dan menggunakan peralatan canggih buatan dalam negeri.
Kapal cepat ini dapat melaju dengan kecepatan maksimum hingga 90 knot (166 km/jam).
-Poetra-
Foto: Twitter, IRGC/IRNA