AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Rusia sedang mengembangkan rudal berukuran mini untuk sistem pertahanan udara Pantsir.
Tujuannya adalah untuk memperluas kemungkinan memerangi target berukuran kecil dari jarak 500 m.
“Tentu saja target dimaksud bukan hanya UAV. Melainkan juga roket, rudal, senjata presisi, pesawat, helikopter dan lainnya,” kata Vladimir Artyakov, Deputi Pertama Direktur Jenderal Rostec State Corporation kepada RIA Novosti.
Dijelaskan, amunisi baru tersebut jauh lebih kompak daripada rudal antipesawat standar.
Dengan ukurannya yang mini, sebanyak empat amunisi rudal mini jarak pendek ini dapat diintegrasikan.
Dengan begitu, jumlah target yang terkena satu muatan amunisi kendaraan tempur pun meningkat.
Pantsir dirancang sebagai sistem pertahanan udara terhadap pesawat, helikopter, rudal jelajah, senjata presisi tinggi, drone, peluncur roket, dan lainnya.
Peralatan militer ini dilengkapi dengan dua meriam laras ganda 30 mm dan 12 peluncur rudal.
-Poetra-