Insiden Mesin Meledak Southwest Airlines, Mengulang Peristiwa Sama 2016

Reuters

ANGKASAREVIEW.COM – Peristiwa meledaknya mesin sebelah kiri pesawat B737-700 milik Southwest Airlines nomor penerbangan 1380 pada 17 April 2018 dalam penerbangan dari Bandara LaGuardia New York menuju Dallas Love Field, mengingatkan orang pada kejadian serupa 27 Agustus 2016.

Pada waktu itu, mesin B737-700 Southwest Airlines nomor penerbangan 3472 dalam penerbangan dari New Orleans ke Orlando meledak di udara. Potongan-potongan mesin merusak badan pesawat tetapi tidak menimbulkan korban jiwa.

Mesin yang meledak dalam penerbangan 3472 maupun 1380 dari pesawat yang sama B737-700, adalah mesin CFM56-7B buatan CFM International. Mesin tersebut juga sama-sama berada di sayap kiri pesawat. Kesamaan lainnya, kedua pesawat berhasil didaratkan dengan baik oleh pilot. Pada peristiwa Penerbangan 1380, pilot mendaratkan pesawat di Bandara Philadelphia.

Kegagalan mesin yang tidak terkontrol (uncontained engine failure) dari peristiwa 17 April telah menyebabkan satu penumpang perempuan meninggal dunia. Pecahan besar mesin menghantam kaca jendela di kursi tempat penumpang itu duduk dan pecah. Lalu penumpang itu tersedot aliran udara ke luar namun berhasil ditarik oleh sejumlah penumpang lain. Sayang, nyawa perempuan itu tidak terselamatkan.

2016 - Twitter
2018 - Twitter

Ditanya tentang kesamaan antara penerbangan 3472 dan 1380, Ketua Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) Robert Sumwalt mengatakan, terlalu dini untuk menarik kesejajaran antara dua insiden tersebut.

“Kami ingin melihat peristiwa khusus ini dan melihat faktor-faktor apa yang mengelilinginya. Mungkin saja keduanya ada kaitannya dan mungkin juga tidak,” kata Sumwalt sebagaimana dikutip FlightGlobal.

Berdasar investigasi awal NTSB ditemukan, bilah kipas dari mesin CFM dalam penerbangan 3472 pada 20 bulan lalu menunjukkan adanya tanda-tanda keretakan akibat kelelahan.

Setahun kemudian, Badan Penerbangan Federal AS (FAA) menerbitkan perintah kelaikan udara atas insiden Penerbangan 3472. FAA mengeluarkan peraturan yang mengharuskan maskapai pengoperasi 737-700 dengan mesin CFM56-7B untuk memeriksa bilah kipas mesin dari kemungkinan pertumbuhan keretakan menggunakan teknik ultrasound.

Soutwest Airlines menerangkan, mesin CFM56-7B pada 737-700 dalam penerbangan 1380 telah digunakan selama 40.000 siklus. Sebanyak 10.000 siklus di antaranya adalah sejak dilaksanakan pemeliharaan terakhir. RONI SONTANI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *