AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Jet tempur Su-35S milik Angkatan Kedirgantaraan Rusia berhasil melenyapkan sistem pertahanan udara S-300 dan enam depot amunisi milik Ukraina di dekat Kramatorsk, menurut Kementerian Pertahanan Rusia pada 28 Juli.
Juru Bicara Kementerian Pertahanan Letjen Igor Konashenkov mengatakan, selain menghancurkan S-300, pesawat juga berhasil meluluhlantakkan enam depot amunisi Ukraina di wilayah Mykolaiv dan Donetsk.
Meski demikian, pernyataan tersebut tidak disertai dengan bukti yang diperlihatkan kepada media.
Sebelumnya pada 10 Juli lalu, Kementerian Pertahanan Rusia juga menyatakan bahwa Su-35S berhasil menembak jatuh dua Su-25 Ukraina di Barvenkovo, wilayah Kharkiv, dan Troitskoye, Donetsk, serta satu MiG-29 di dekat Krasnoploye dari Republik Rakyat Donetsk.
Su-35S menjadi salah satu jet tempur andalan Rusia dalam melaksanakan operasi militer khusus di Ukraina.
Walaupun beberapa pesawat ini diklaim oleh Ukraina berhasil dijatuhkan.
Sebelum konflik bersenjata dimulai, Su-35 secara mencolok telah dipindahkan dari Timur Jauh Rusia ke perbatasan Belarusia dengan Ukraina.
Pada Januari 2022, dua batalion sistem pertahanan udara S-400 dan 12 Su-35 dikirim ke Belarus.
Mengenai S-300, Ukraina memperolehnya dari warisan Uni Soviet yang runtuh pada tahun 1991.
-Jaden-