AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Baru dua minggu lalu Swedia dan Finlandia mengajukan secara resmi untuk menjadi anggota NATO pada 18 Mei, kedua negara kini sudah ikut serta dalam latihan NATO yang dipimpin Norwegia.
Pada 3 Juni, NATO memberitakan bahwa latihan dengan sandi BALTOPS 2022 ini merupakan kegiatan pengawasan multidomain yang diikuti oleh sekitar 7.000 peserta.
Latihan yang akan dilaksanakan pada 5-17 Juni ini berfokus pada integrasi komando dan kontrol Pasukan Gabungan di Area Tanggung Jawab SACEUR Utara.
Kegiatan ini, lanjut NATO, adalah untuk kemampuan memproyeksikan kekuatan udara tempur yang kredibel dari jarak jauh.
Kurang lebih 75 pesawat dilibatkan, termasuk pesawat tempur, tanker, ISR, AWACS, dan C-130 Hercules dari negara-negara sekutu Perancis, Jerman, Norwegia dan Inggris.
Swedia dan Finlandia hadir sebagai negara mitra NATO.
Sejumlah pesawat juga terbang dari beberapa pangkalan udara dan dilaksanakan pelatihan pengisian bahan bakar udara ke udara untuk kru sekutu.
Selama kegiatan pengawasan, para peserta menyimulasikan tembakan gabungan langsung, praktik Komando dan Kontrol Taktis (C2), dan beroperasi di lingkungan yang diperebutkan dengan ancaman Electronic Warfare (EW).
Kapal maritim AS dan peluncur rudal berbasis darat disiapkan dan dikerahkan untuk memungkinkan skenario pelatihan lanjutan.
Dalam latihan ini, Angkatan Udara Swedia mengerahkan jet tempur adalah Saab Gripen.
Sementara Angkatan Udara Finlandia mengerahkan F/A-18C/D Hornet dan Angkatan Udara Norwegia mengerahkan F-35A Lightning II.
-Poetra Dirga-