AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pengiriman resimen kedua sistem pertahanan udara S-400 Triumf dari Rusia ke India tertunda akibat terjadinya perang antara Rusia dan Ukraina.
Meski demikian, tulis The Hindu, simulator dan peralatan pelatihan lainnya tetap dikirimkan sesuai jadwal.
Rusia seharusnya mengirimkan resimen S-400 kepada India setiap enam bulan sekali.
Resimen S-400 pertama telah dikirimkan pada Desember 2021. India menempatkannya di fron barat negeri itu.
Penerimaan S-400 ini akan memperkuat pertahanan India melawan Pakistan dan China. Sistem ini dapat menembak target dari jarak hampir 400 kilometer.
New Delhi dan Rusia pada 2018 menandatangani kontrak pengadaan lima resimen S-400 Triumf senilai 5,43 miliar USD.
China dan Turki telah lebih dulu memiliki sistem S-400 yang dibeli dari Rusia.
Berbeda dengan China, Turki mendapat ganjaran sanksi dari AS berupa dikeluarkannya Ankara dari Program jet tempur F-35 dan embargo suku cadang peralatan militer.
Sanksi ini tidak dikenakan oleh AS terhadap India.
-Poetra-