Sembilan Gripen E terbang di Swedia, empat akan dikirim ke Brasil

Gripen ESaab

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Sedikitnya sembilan unit jet tempur Gripen E sudah melaksanakan penerbangan di pabrik Saab, Swedia untuk segera dikirimkan kepada para pelanggannya.

Empat di antara pesawat tersebut, rencananya akan dikirimkan ke Brasil pada akhir tahun ini.

Sementara di tahun depan, Angkatan Udara Swedia juga akan mulai menerima jet tempur kursi tunggal terbaru Gripen E ini.

Perusahaan pada hari Rabu (27/10) mengatakan, tonggak penting ini dimungkinkan karena cara kerja yang cerdas, teknologi produksi yang inovatif, dan kerja sama yang erat dengan pelanggan.

Pada November tahun ini, kata Saab, fase pengiriman ke Swedia dan pelanggan Brasil akan dimulai. Brasil telah memesan 36 unit Gripen NG, terdiri dari 28 Gripen E dan 8 Gripen F.

Sementara pemerintah Swedia telah memesan 60 Gripen NG untuk Angkatan Udara Swedia.

Satu unit pesawat pertama Gripen E telah diserahkan kepada Angkatan Udara Brasil (FAB) dan pesawat mendapat kode baru sebagai F-39E Gripen di FAB.

Rencananya, Saab juga akan meningkatkan produksi Gripen E.

Saat ini sebanyak 30 Gripen E sedang dalam proses pembuatan, yang artinya Saab sedang mengerjakan sepertiga dari jumlah Gripen E/F yang telah masuk dalam pesanan.

Di Brasil, pengembangan, uji terbang, dan produksi Gripen E sedang berlangsung sebagai bagian dari transfer ekstensif paket teknologi ke negara tersebut.

Sejauh ini, lebih dari 260 insinyur dan teknisi, dari total lebih dari 350 profesional Brasil, telah dilatih di Swedia.

Jaringan Desain dan Pengembangan Gripen (GDDN) yang dibangun di Embraer, di Gavião Peixoto, merupakan pusat transfer teknologi dan pengembangan pesawat tempur Gripen di Brasil sejak 2016.

Di lokasi tersebut, warga Brasil dan Swedia bekerja di berbagai bidang seperti sistem kendaraan, teknik penerbangan, desain badan pesawat, instalasi sistem, integrasi sistem, avionik, antarmuka manusia-mesin dan komunikasi.

Pesawat tempur Gripen E pertama tiba di Brasil pada September 2020 dan. Lalu pesawat menjalani uji terbang di Gripen Flight Test Center (GFTC) yang merupakan bagian dari GDDN.

RNS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *