AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Tak hanya menampilkan pesawat terbang, dalam gelaran Airshow China 2021 Negeri Tirai Bambu juga menampilkan beragam senjata matra darat. Satu di antaranya adalah kendaraan tempur (ranpur) Mengshi berkanon 30 mm.
Mengshi tergolong sebagai ranpur ringan berpenggerak 4×4, dikembangkan dan dirancang oleh perusahaan DongFeng.
Ditenagai oleh mesin diesel GM 6.500 cc yang digabungkan dengan transmisi otomatis 4-percepatan. Dapat dipacu dengan kecepatan maksimum 130 km/jam.
Mengshi memiliki ketahanan balistik terhadap peluru senapan serbu kaliber 5,56 atau 7,62 mm serta serpihan munisi artileri.
Untuk bertempur, Mengshi dibekali kanon otomatis kaliber 30 mm yang dipasangkan pada kubah senjata kendali jarak jauh (RCWS).
Pada sisi kubah, dilengkapi pula dengan optik, mencakup kamera warna CCD dan sistem Infra-Red cooled/uncooled dengan pelacakan target dan stabilisasi gambar.
Dilihat dari penampilannya, Mengshi dapat disejajarkan dengan ranpur K-4386 Typhoon 4X4 buatan Kamaz JSC, Rusia yang dikembangkan untuk pasukan DVD.
K-4386 DVD mengusung menara tanpa awak BM-30-D yang dipersenjatai kanon otomatis 30 mm 2A42 dan senapan mesin koaksial 7,62 mm PKTM serta enam peluncur granat asap.
RBS