AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Meskipun gelaran Zhuhai Air Show 2021 belum resmi dibuka, di dunia maya sudah mulai muncul penampakan pesawat-pesawat baru yang sedang dikerjakan oleh industri kedirgantaraan dalam negeri China.
Salah satunya adalah pesawat intai tak berawak CH-6 (Cai Hong, Pelangi) hasil rancangan CASC (China Aerospace Science and Technology Corporation).
Pesawat bermesin jet ganda ini telah terparkir dan siap untuk dipamerkan ke hadapan publik. Dari sosoknya, tampak terlihat panjang dan besar.
Menurut China Arms, CH-6 berdimensi panjang keseluruhan 15 meter, rentang sayap 20,5 meter, dan tinggi 5 meter.
Dengan berat lepas landas maksimum 7,8 ton, lalu kapasitas beban maksimum 300 kg pada tipe pengintaian dan 2 ton untuk tipe pengintaian-serangan.
Kecepatan maksimumnya 800 km/jam, ketinggian terbang hingga 12.000 m, dan memiliki daya tahan 20 jam di udara.
Dilihat dari kemampuannya, CH-6 tergolong pada drone jenis HALE (high altitude, long endurance). Dan menjadi terbesar yang dibuat oleh CASC.
Sebelumnya CASC telah merilis drone taktis ringan dari CH-1, CH-2 dan versi bersenjata CH-3.
CASC juga merilis drone kelas MALE (medium altitude, long endurance) jenis CH-4 dan CH-5.
RBS