AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Laut Thailand (Royal Thai Navy/RTN) dilaporkan telah merilis persyaratan untuk akuisisi dua jenis kendaraan tempur (ranpur) lapis baja baru.
Persyaratan tersebut meliputi pengadaan panser 8×8, dan ranpur ringan 4×4 untuk Departemen Perhubungan RTN.
Khusus untuk panser 8×8, turut bersaing adalah R600 buatan perusahaan Panus Assembly Co. dan Preecha Thavorn Industry dengan Black Widow Spider.
Berdasarkan Kerangka Acuan (TOR) dari RTN, anggaran untuk pengadaan dua unit panser 8×8 ini sekitar THB99,99 juta (3,07 juta dolar) atau THB49,95 juta (1,54 juta dolar) per kendaraan.
Disyaratkan, panser 8×8 ini dapat membawa 18 prajurit termasuk kru.
Ranpur ini juga harus berkemampuan amfibi dan memiliki kecepatan tertinggi minimal 110 km/jam di darat serta 12 km/jam di atas air.
Lalu memiliki perlindungan NATO STANAG 4569 Level 2.
Kendaraan berbobot 21 ton ini berdimensi panjang total 9 m dan lebar 3,4 m.
Belum ada tambahan informasi terkait, apakah akan ada penambahan pada gelombang selanjutnya oleh RTN dari panser 8×8 pemenang kompetisi ini nantinya.
RBS