AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kementerian Pertahanan (Kemhan) Ukraina meningkatkan pengembangan senjata rudal dan roket untuk angkatan bersenjata negeri itu.
Atas permintaan Kemhan Ukraina, perusahaan pertahanan negara telah berhasil menyelesaikan sejumlah proyek awal untuk menciptakan sistem rudal antipesawat jarak menengah.
Demikian dikatakan dikatakan Menteri Pertahanan Andriy Taran seperti diberitakan Ukrinform pada 5 Agustus 2021.
“Saat ini, isu peluncuran karya penelitian dan pengembangan serta perencanaan keuangan sedang dibahas. Seperti yang diharapkan, senjata akan mampu memberikan perlindungan untuk pengelompokan pasukan dan situs infrastruktur penting dari pesawat tempur musuh, helikopter, dan UAV,” ujar Taran.
Ditambahkan, sistem tersebut juga harus mampu melakukan tugas pertahanan rudal: untuk menjatuhkan rudal balistik. Dan jika perlu, target permukaan dan darat.
Biro Desain Luch Kyiv SE dan Biro Desain Pivdenne SE terlibat dalam proyek itu.
Proyek-proyek tersebut merupakan bagian dari target program jangka menengah untuk pengembangan alutsista, perangkat keras militer, dan industri pertahanan.
Taran sebelumnya menegaskan, Kementerian Pertahanan Rusia siap meningkatkan pendanaan untuk proyek-proyek yang menjanjikan dalam program rudal.
RNS