AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – JSC Russian Helicopters, bagian dari Rostec State Corporation, menghadirkan tiga helikopter sipil baru di pameran udara MAKS-2021 di Lapangan Terbang Zhukovsky, luar kota Moskow pada 20-25 Juli ini.
Para pengunjung International Aviation and Space Salon MAKS-2021 dapat menemui ketiga produk baru Russian Helicopters tersebut, yaitu Mi-171A3, Ka-32A11M, dan Ansat-M.
Sebelum melihat langsung helikopternya, berikut ulasan mengenai ketiga heli:
MI-171A3
Mi-171A3 merupakan helikopter Rusia baru pertama yang dirancang untuk operasi lepas pantai dan melayani rig pengeboran lepas pantai.
Heli ini dikembangkan sesuai dengan standar International Association of Oil and Gas Producers (IOGP).
Perusahaan mengatakan, helikopter ini sepenuhnya memenuhi persyaratan keselamatan tinggi yang terkait dengan penerbangan lepas pantai.
Mi-171A3 dapat membawa penumpang dan kargo. Heli ini juga dapat digunakan untuk operasi pencarian dan penyelamatan.
Untuk fungsi SAR, Mi-171A3 dapat dilengkapi dengan dengan derek onboard dan peralatan medis.
Operator dapat mengubah helikopter menjadi kendaraan pencarian dan penyelamatan di pangkalan mereka sendiri.
Desain helikopter sepenuhnya digital sehingga memungkinkan Russian Helicopters untuk melibatkan sejumlah pusat kompetensi Rostec dalam produksinya.
Badan helikopter ini diproduksi di Kazan Helicopters, Progress Arsenyev Aviation Company di Timur Jauh Rusia, dan di Pabrik Penerbangan Ulan-Ude yang sekaligus menjadi tempat perakitannya.
Para pengunjung MAKS-2021 dapat melihat prototipe Mi-171A3 pertama. Heli ini akan memulai program uji darat setelah pertunjukan udara dan akan melakukan penerbangan pertamanya pada awal 2022.
Dijelaskan, berkat penggunaan material komposit yang ekstensif, model baru ini menawarkan karakteristik penerbangan dan komersial yang mengesankan.
Mi-171A3 memiliki kemampuan transportasi yang unik di kelasnya. Heli ini dapat membawa 24 penumpang, sementara heli lain di kelasnya hanya dapat menampung hingga 19 orang saja.
Dari sisi harga, Mi-171A3 juga lebih murah daripada saingan buatan Barat. Biaya jam terbang heli ini lebih rendah 20 persen dari heli kompetitor.
Russian Helicopters menyatakan, pesanan pertama untuk Mi-171A3 telah datang dari perusahaan bahan bakar dan energi Rusia. Perusahaan ini terlibat dalam kerja sama untuk menentukan penampilan teknis dari helikopter tersebut.
Mi-171A3 cocok untuk melayani semua lokasi lepas pantai. Model baru ini diharapkan dapat menghasilkan permintaan yang jauh lebih luas di masa depan.
Ka-32A11M
Ka-32A11M merupakan helikopter multifungsi, hasil peningkatan secara signifikan dari Ka-32A11BC yang di pasar internasional.
Di MAKS-2021, prototipe heli dengan mesin turbin gas Klimov VK-2500PS-02 modern dan sistem kontrol elektronik digital otomatis ini dipamerkan.
Dengan mesin yang jauh lebih kuat, Ka-32A11M dapat dilengkapi dengan pengait kargo yang mampu mengangkut hingga 5.300 kg.
Ka-32A11M juga menawarkan kokpit kaca yang menampilkan perangkat avionik digital KBO-32 yang baru.
Perangkat tersebut memungkinkan helikopter dioperasikan kapan saja, siang maupun malam hari, dalam cuaca apa pun, di darat atau laut.
Model baru ini juga dilengkapi sistem kelistrikan dan switching yang ditingkatkan, serta pencahayaan internal dan eksternal. Flight deck sudah kompatibel dengan kacamata penglihatan malam.
Ka-32A11M telah mendapat peningkatan kapasitas pemadaman kebakaran secara dramatis berkat sistem pemadam kebakaran SP-32 yang baru.
Dikembangkan oleh Kumertau Aviation Production Enterprise (KuAPP), sistem ini memungkinkan pengangkutan dan pembuangan terkontrol hingga 4.000 liter cairan pemadam kebakaran, bahkan dalam suhu di bawah titik beku.
Ansat-M
Helikopter baru lainnya yang dipamerkan oleh Russian Helikopters di MAKS-2021, adalah helikopter ringan modern Ansat-M.
Heli ini melakukan penerbangan perdananya pada akhir tahun 2020.
Ansat-M telah menyelesaikan tes sertifikasi untuk sistem bahan bakar yang diperluas. Heli dapat menjangkau jarak 640 km.
Dengan tangki bahan bakar ekstra, jarak tempuh dapat ditingkatkan lagi hingga 790 km. Hal ini sangat berguna bagi banyak perusahaan Rusia dan global yang beroperasi.
Berkat avionik baru dan sistem autopilot modern, Ansat-M mampu melaksanakan penerbangan instrumen.
Sementara peningkatan aerodinamis dari bilah rotor utama dan ekor yang baru membuat karakteristik penerbangan lebih baik secara keseluruhan.
Rotor utama yang baru ini juga meningkatkan bobot lepas landas hingga 3.800 kg dan mengurangi tingkat kebisingan baik di dalam kabin maupun di luar pesawat.
Ansat-M dilengkapi dengan ekor yang lebih baik, pencahayaan baru, sistem ventilasi, dan pendingin udara.
Perusahaan mengatakan, rasio material komposit dalam model baru ini telah meningkat dari 15% menjadi 35%.
Hal itu memungkinkan helikopter yang lebih ringan dengan karakteristik penerbangan yang ditingkatkan.
Roni Sont