AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Tiga unit jet tempur Rafale kembali dikirimkan oleh Perancis dan diterima India. Dengan begitu, saat ini India sudah menerima 23 unit dari pembelian 36 Rafale.
Ketiga Rafale mendarat di Pangkalan Udara Ambala, India pada 27 Mei 2021.
Dijadwalkan, seluruh 36 Rafale pesanan New Delhi akan komplit diterima sebelum April 2022.
Media menyebut, India masih memiliki kemungkinan untuk menambah Rafale dari Perancis dalam program pembelian 126 pesawat tempur multifungsi menengah (MMRCA).
Prancis tidak hanya menawarkan teknologi mesin ke India, tetapi juga bersedia untuk mengembangkan bersama rudal udara ke darat jarak jauh Hammer. Rudal ini masuk dalam paket pembelian senjata Rafale India.
India menandatangani kontrak pembelian 36 (dua skadron) jet tempur Rafale dari Perancis pada 2016.
Pengiriman tiga Rafale yang baru ini, merupakan pengiriman gelombang keenam Rafale dari Perancis kepada India.
Hindustan Times melaporkan, dalam pengiriman kali ini sebenarnya empat pesawat diterbangkan dari Perancis.
Sumber lain menyebut, empat pesawat terbang dari Pangkalan Udara Merignac-Bordeaux, Perancis melalui Uni Emirat Arab pada 20 Mei.
Namun demikian, dari Uni Emirat Arab hanya tiga pesawat yang terbang ke India karena tidak tersedianya pesawat tanker yang cukup untuk mendukung penerbangan tersebut.
Poetra M