AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pangkalan Angkatan Udara Tyndall (Tyndall AFB) di Florida akan menaungi tiga skadron F-35A Linghtning II baru milik Angkatan Udara AS (USAF).
Dipilihnya Tyndal AFB menjadi markas baru F-35A bersamaan dengan penataan kembali pangkalan ini akibat kerusakan berat yang dialami setelah dihantam Badai Michael pada 2018 lalu.
Kawanan F-35A sendiri dijadwalkan akan mengisi Tyndall AFB mulai tahun 2023.
Pejabat USAF mengatakan, dipilihnya Tyndall AFB sebagai pangkalan F-35A berdasarkan sejumlah pertimbangan termasuk kapasitas infrastruktur, kualitas hidup penerbang, dan wilayah udara yang dimiliki.
Proses seleksi ini juga mencakup analisis menyeluruh tentang dampak lingkungan sesuai dengan Undang-Undang Kebijakan Lingkungan Nasional.
Saat ini Tyndall AFB telah menjadi rumah bagi pesawat tempur F-22 Raptor. Jet-jet siluman itu sementara ini memang dipindahkan dari Tyndall AFB sambil menunggu perbaikan pangkalan selesai.
Dengan adanya kawanan F-35A di Tyndall nantinya, kata Komandan Wing Tempur ke-325 Kolonel Greg Moseley, kegiatan pelatihan tempur akan lebih mudah dilaksanakan. Wing ini juga akan menyiapkan kesiapan tempur F-35A.
F-35A akan dikirim ke tiga skuadron tempur di Tyndall AFB dalam beberapa gelombang.
Masing-masing skuadron akan memiliki 24 F-35A sehingga total akan ada 72 F-35A di Wing Tempur ke-325.
Tyndall AFB berbatasan dengan Gulf Range Complex yang memiliki wilayah udara untuk latihan seluas 130.000 mil persegi di atas Teluk Meksiko.
Akses langsung ke area tersebut sangat penting guna menunjang pelaksanaan latihan bagi jet-jet tempur siluman tersebut untuk menguji persenjataan dan pelatihan nyata.
Poetra M