Airspace Review

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Perusahaan Korea, LiG Nex1, mengembangkan prototipe sistem perlindungan dan peperangan elektronik (EW) untuk pesawat tempur KF-X yang akan digunakan oleh Angkatan Udara Korea (RoKAF).

Prototipe pertama perangkat EW telah dikirimkan oleh LIG Nex2 kepada Korea Aerospace Industries (KAI) pada pertengahan 2020.

Prototipe sistem perlindungan diri dan peperangan elektronik ini akan melengkapi prototipe KF-X yang akan diluncurkan pada April 2021.

LIG Nex1 mendapatkan kontrak untuk pembuatan prototipe sistem perlindungan dan EW untuk KF-X ini pada Oktober 2016 senilai 101 juta dolar AS.

Perusahaan mengatakan, sistem yang disebut sebagai “KFX EW Suite” tidak lain adalah “EW self-protection jammer” yang dirancang untuk mendeteksi, menganalisis, dan menghentikan sinyal dari radar musuh maupun rudal yang masuk.

Perangkat ini juga akan diintegrasikan dengan tindakan pencegahan dan umpan pada KF-X, termasuk chaff and flares.

6 Prototipe KF-X pada 2022

Sementara mengenai KF-X, saat ini sedang dalam penyelesaian akhir perakitannya di markas KAI di Sacheon, Provinsi Gyeongsang Selatan.

Setelah prototipe KF-X yang pertama, KAI akan menyelesaikan prototipe KF-X kedua dan ketiga di tahun 2021.

Kemudian prototipe keempat, kelima, dan keenam akan diselesaikan pada pertengahan 2022.

Mengutip pemberitaan Janes, prototipe ke-4 dan ke-6 akan menjadi prototipe KF-X kursi tandem. Sedangkan prototipe lainnya adalah KF-X kursi tunggal.

Tanto Eagle