AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Perangkat lunak buatan Honeywell telah berhasil menurunkan penggunaan bahan bakar sebesar 3%. Teknologi ini pun telah berhasil dibuktikan pada 33 pesawat dari dua maskapai berbeda, yaitu Nippon Cargo Airlines (delapan pesawat Boeing) dan Kuwait Airways (25 pesawat Boeing dan Airbus).
Honeywell dalam siaran pers yang dilayangkan kepada Airspace Review menyatakan, penurunan konsumsi bahan bakar dapat menghemat pengeluaran biaya operasional hingga jutaan dolar setiap tahunnya.
Untuk diketahui, jelasnya, maskapai mengeluarkan biaya sebesar 20% – 40% dari seluruh biaya operasionalisasi pesawat.
“Maskapai penerbangan saat ini berjuang sangat ketat untuk mendapatkan margin melalui efisiensi operasional. Honeywell Forge Flight Efficiency menjadi solusi bagi kedua hal itu,” ujar John Peterson, Wakil Presiden dan Manajer Umum Bidang Perangkat Lunak dan Layanan Honeywell di Atlanta, Rabu (25/9).
Honeywell Forge Flight Efficiency, nama perangkat lunak tersebut, menyelaraskan tiga hal terkait penggunaan bahan bakar pesawat. Yaitu bobot pesawat, penggunaan mesin, dan perencanaan bahan bakar.
Perangkat lunak ini, jelas Honeywell, akan mengumpulkan, membersihkan, dan menganalisis aliran data berbeda dari berbagai sumber.
Dari situ dia akan memberikan hasil dan rekomendasi tindakan yang dapat meningkatkan efisiensi maskapai pada seluruh layanan pesawatnya.
Roni Sontani