AIRSPACE-REVIEW.com – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut pemerintahannya akan membeli jet tempur Sukhoi dari Rusia. Rencana ini akan direalisasikan menyusul dibatalkannya pembelian F-35 untuk Angkatan Udara Turki oleh Amerika Serikat (AS).
Pembelian jet tempur Sukhoi, kata Erdogan, sedang dalam proses pembahasan oleh Turki dan Rusia. Demikian ia katakan dalam wawancara dengan stasiun televisi NTV, Jumat (30/9), seperti dikutip TASS.
“Kerja sama kami dengan Rusia telah diimplementasikan dalam kerangka pembelian sistem rudal S-400. Selanjutnya, usai kami menyaksikan pameran kedirgantaraan (MAKS-2019), kementerian kami yaitu Kementerian Pertahanan dan Direktorat Industri Pertahanan melaksanakan negosiasi yang lain dengan Rusia,” ucap Erdogan.
Erdogan menyatakan, prospek pengembangan kerja sama industri pertahanan Turki dan Rusia dapat dikembangkan dalam berbagai hal. Misalnya saja pembuatan drone intai tempur yang kini tengah diimplementasikan.
Ditanya secara lebih spesifik mengenai terpentalnya Turki dari Program F-35 dan apakah Turki akan membeli pesawat tempur Rusia seperti buatan Sukhoi, Erdogan menandaskan bahwa apabila AS tetap bersikeras dengan keputusannya, maka Turki akan menentukan keputusannya sendiri.
Erdogan menyebut, kedua pesawat (F-35 dan Sukhoi) berbeda satu sama lain. Pihaknya pun akan memilih salah satu, apakah itu Su-35, F-35, Su-57, maupun pesawat lainnya.
Ia menekankan, Turki akan memilih proses produksi bersama dan pembiayaan pinjaman (loan). Kebutuhan terhadap hal ini akan disesuaikan dengan permintaan yang dirumuskan oleh industri pertahanan dalam negeri.
Roni Sontani