ANGKASAREVIEW.COM – Walau perang dagang antara Amerika Serikat dan China masih berlangsung secara ketat, Boeing menyerahkan satu pesawat 737 MAX 8 kepada Air China. Penyerahan dilaksanakan oleh Pusat Penyelesaian Akhir dan Pengiriman Boeing 737 di Zhoushan, Provinsi Zhejiang, China pada Sabtu (15/12/2018).
Penyerahan pesawat tersebut sekaligus menunjukkan kemitraan antara Commercial Aircraft Corporation of China Ltd (COMAC) dengan Boeing, Amerika Serikat tidak terpengaruh oleh terjadinya perang dagang AS-China.
Boeing 737 MAX 8 yang diserahkan kepada Air China, merupakan pesawat pertama “hasil produksi” mitra dan fasilitas Boeing di luar negara.
Pesawat ini sejatinya dirakit di fasilitas Boeing di Renton, AS dan kemudian diterbangkan ke Zhoushan. Di sana pesawat mendapat pengecatan dan instalasi interior seperti kursi.
Boeing Fasilitas Boeing di Zhoushan didirikan 20 bulan lalu pada Maret 2017. China tumbuh menjadi salah satu pasar terbesar Boeing.
Tahun lalu saja, Boeing berhasil menyerahkan 202 pesawat baru kepada para pelanggan di Negeri Tirai Bambu.
Angkat tersebut setara 26 persen dari jumlah keseluruhan pesawat komersial yang berhasil diserahkan Boeing kepada para pelanggan di seluruh dunia di tahun 2017.
Roni Sontani