ANGKASAREVIEW.COM – Pertengahan September lalu perusahaan Panus Assembly Co. Ltd asal Thailand meluncurkan kendaraan tempur (ranpur) baru HMV-420 (High Mobility Vehicle) yang dikembangkan berdasar purwarupa HMV-150 rilisan Juni 2017. HMV-150 sendiri adalah ranpur hasil rekayasa ulang dan upgrade panser V-150 4X4 buatan Cadillac Gage, Amerika Serikat.
Sobat AR, proyek HMV-150 digarap Panus bersama Korps Marinir Angkatan Laut Kerajaan Thailand. Awalnya, sebuah V-150 yang rusak akibat terkena ranjau di daerah konflik di wilayah Selatan disumbangkan ke Panus untuk diditingkatkan kemampuannya. Semula, kendaraan tersebut akan dijadikan dasar untuk me-retrofit 24 panser serupa yang masih dioperasikan oleh Korps Marinir.
Sedangkan HMV-420 adalah produk baru yang akan ditawarkan ke Trimatra Militer dan Kepolisian Kerajaan Thailand.
Tidak ada perpedaan signifikan baik penampilan maupun spesifikasi antara HMV-150 dan HMV-420. Yang pasti, lambung bawah HMV-150/420 telah didesain ulang dan lebih kuat dibanding Cadillac Gage V-150 guna menghadapi ledakan ranjau darat.
Bagian bawah lambungnya diperkuat lapisan ekstra setebal 16 mm yang digadang mampu meredam ledakan ranjau atau bahan peledak improvisasi (IED) hingga setara 6 kg ledakan TNT. Sedangkan keseluruhan kulit cangkangnya sama dengan Cadillac Gage V-150 yang mampu menahan peluru senapan serbu hingga kaliber 7,62 mm.
Sobat AR, sedikit perbaikan kemampuan HMV-420 dibanding HMV-150 adalah penggunaan mesin diesel baru buatan Cummiins berdaya 420 PS dibanding HMV-150 berdaya 350 PS yang disandingkan dengan transmisi otomatis Allison 4500SP. Mampu melaju maksimum di jalan rata hingga 110 km/jam, jangkauan operasinya 800 km dengan kapasitas tangki penuh berisi 300 liter solar.
Kabin HMV-420 lebih lapang dibanding Cadillac Gage V-150 dan bisa menampung sepuluh prajurit . HMV-420 juga menerapkan kaca jendela depan (anti peluru) yang luas, sehingga kesadaran situasional pengemudi dan komandan lebih baik di banding Cadillac Gage V-150. HMV-420 memiliki dimensi panjang mobil 6,6 m, lebar 2,6 m, tinggi 3 m dengan bobot mencapai 17 ton serta muatan 1,5 ton.
Sebagai senjata bela diri, HMV-420 dapat dilengkapi kubah bersenjatakan senapan mesin kaliber 7,62 mm atau 12,7 mm. Di samping kubah terpasang rangkaian peluncur granat asap masing-masing enam tabung di setiap sisi. Seperti halnya ranpur modern lain, HMV-420 juga bisa dipasangi stasiun senjata kendali jarak jauh (RCWS), namun saat ini belum ditawarkan oleh Panus.
Sobat setia AR, Panus Assembly Co. Ltd didirikan pada 1969 di distrik Panusnikom, Chonburi sekitar 100 kilometer dari Bangkok. Semula perusahaan bergerak dalam pembuatan bak truk berbahan kayu. Kemudian, melebarkan usaha dalam pembuatan trailer, dump truck hingga modifikasi truk untuk keperluan khusus lainnya.
Untuk produk kendaraan militer selain HMV-150/420, Panus juga telah menghasilkan ranpur Phantom 380X-1 MRAP (Mine-Resistant Ambush Protected) yang kini telah digunakan oleh Korps Marinir Kerajaan Thailand. Selain itu Panus juga telah menyuplai militer Thailand dengan truk 4X4 kelas 2,5 & 5 ton serta truk 6X6 kelas 5 & 10 ton yang dimodifikasi dari truk komersial.
Khusus untuk HMV-420, di dalam negeri ditawarkan terutama untuk Militer Kerajaan Thailand sebagai pengganti 150 unit ranpur Cadillac Gage V-150 yang telah bertugas 21 tahun lebih. Baik AD maupun Korps Marinir Kerajaan Thailand sangat mengandalkannya panser V-150 dalam menghadapi separatis di wilayah Thailand Selatan hingga saat ini.
Rangga Baswara Sawiyya