AIRSPACE REVIEW – Prototipe pesawat penumpang regional Superjet Rusia yang dilengkapi dengan mesin PD-8 buatan dalam negeri telah berhasil menyelesaikan uji penerbangan pertamanya.
Keberhasilan uji mesin baru tersebut menandai langkah signifikan industri dirgantara Rusia dalam mengurangi ketergantungan pada komponen asing.
Penerbangan uji berlangsung di Kamamolsh-on-Amur pada 17 Maret 2025. Superjet mengudara selama 40 menit, hingga ketinggian 3.000 m dan kecepatan jelajah 500 km/jam.
Penerbangan tersebut dilakukan oleh kru yang terdiri dari pilot uji Dmitry Aleksandrovich Demenev, Igor Yuryevich Greshev, dan operator penerbangan Masim Grigoryevich Grukano
Mesin baru PD-8 dikembangkan oleh United Engine Corporation (UEC), dirancang untuk menggantikan mesin SaM146 yang sebelumnya digunakan pada Superjet 100.
SaM146 dikembangkan oleh PowerJet, perusahaan patungan Safran dari Prancis dengan NPO Saturn dari Rusia.
Pengembangan mesin PD-8 didasarkan pada PD-14, yaitu sistem propulsi inovatif lain buatan dalam negeri yang dirancang untuk memberi daya pada pesawat penumpang MC-21.
Selain digunakan oleh pesawat penumpang regional Superjet, mesin PD-8 juga akan digunakan untuk pesawat amfibi Be-200.
Pengujian mesin PD-8 yang sukses menunjukkan berkelanjutan Rusia untuk mengurangi komponen impor dan kemandirian dalam teknologi penerbangan Rusia. (RBS)