AIRSPACE REVIEW – India berhasil menguji rudal udara ke udara Astra yang diluncurkan dari jet tempur Tejas Mk1 di lepas pantai Chandipur di negara bagian Odisha pada 12 Maret.
Kementerian Pertahanan India menyatakan rudal tersebut berhasil mengenai sasaran udara secara langsung yang artinya memenuhi semua parameter dan tujuan misi.
Dikembangkan oleh Organisasi Penelitian dan Pengembangan Pertahanan (DRDO), Astra adalah rudal jarak jauh (BVR) yang dirancang untuk menghadap ancaman udara.
Rudal ini sebenarnya sudah digunakan oleh Angkatan Udara India (IAF) pada jet tempur Sukhoi Su-30MKI.
Kini secara bertahap, Astra akan diintegrasikan ke dalam jet tempur Tejas serta MiG-29 milik Angkatan Laut India.
Rudal Astra tersedia dalam beberapa varian. Pertama adalah Astra Mk-1 yang saat ini dalam penggunaan, memiliki jangkauan lebih dari 110 km.
Varian kedua Astra Mk-2, sedang menjalani pengujian dan diharapkan mencapai jangkauan 160 km.
Versi terjauh, Astra Mk-3, masih dalam tahap pengembangan dan ditargetkan berjangkauan hingga 350 km.
Keluarga rudal Astra dilengkapi dengan sistem panduan inersia yang diperbarui melalui tautan data dan radar aktif untuk panduan terminal.
Rudal dirancang untuk pertempuran di ketinggian hingga 20 km dan dapat mencapai kecepatan 4,5 Mach, dengan membawa hulu ledak fragmentasi berdaya ledak tinggi seberat 15 kg. (RBS)
India negara yg dianggap terbelakan &kumuh oleh nitizen justru mampu menciptakan pesewat dlm negri,yg nyinyir gak bisa berbuat apa2 hanya menjadi penonton