Setelah Wing Loong II, Maroko mengakuisisi drone intai serang baru TB-001 dari China

TB-001 Twin Tailed Scorpion

AIRSPACE REVIEW – Maroko dikabarkan telah mengakuisisi sejumlah drone intai serang baru TB-001 buatan China. Kehadiran pesawat nirawak canggih ini akan meningkatkan kemampuan udara Maroko dalam pengawasan perbatasan dan serangan presisi.

Sebelumnya, Angkatan Udara Kerajaan Maroko (RMAF) telah memiliki empat drone intai serang CAIG Wing Loong ll yang juga dibeli dari China.

RMAF juga memiliki sekitar 20 drone intai serang Bayraktar TB2 dan telah memesan sejumlah drone Bayraktar Akinci buatan Baykar dari Turkiye.

Mengenai TB-001, drone yang dijuluki sebagai Twin-Tailed Scorpion ini dirancang dan diproduksi oleh pabrik Sichuan Tengden.

TB-001 pertama kali diluncurkan pada September 2017 dan dilaporkan telah dioperasikan oleh Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) sejak 2021.

Drone raksasa ini memiliki berat lepas landas maksimum (MTOW) lebih dari 3.000 kg. TB-001 dibekali dengan tiga mesin, dua di sayap utama dan satu mesin model pusher di bagian buntutnya.

Drone dapat terbang hingga ketinggian 9.000 m dan memiliki jangkauan sekitar 6.000-8.000 km atau terbang selama 35 jam.

Versi serang dari TB-001 dapat membawa beragam muatan senjata. Total tersedia 12 gantungan senjata, masing-masing lima di bawah sayapnya dan dua berada di bawah perutnya. (RBS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *