AIRSPACE REVIEW – GE Aerospace mengumumkan telah mendapatkan pesanan 210 mesin T700 dari Polandia untuk menggerakkan 96 helikopter Boeing AH-64E Apache Guardian milik angkatan bersenjata negara itu.
Amy Gowder, Presiden dan CEO Pertahanan dan Sistem untuk GE Aerospace, mengatakan mesin T700 buatan GE Aerospace memiliki keandalan dan daya tahan yang luar biasa.
“Mesin ini adalah mesin pilihan untuk helikopter angkut sedang dengan kinerja, keandalan, dan daya tahannya yang luar biasa,” ujarnya menyoroti reputasi mesin T700 yang dipesan Polandia.
Perjanjian kerja sama untuk pesanan tersebut sebelumnya telah ditandatangani pada bulan Agustus 2024 oleh GE Aerospace dengan Kementerian Pertahanan Nasional Polandia.
Sebagai bagian dari perjanjian tersebut, Wojskowe Zaklady Lotnicze NR 1 SA (WZL-1) di Deblin akan menyediakan dukungan perawatan, perbaikan, dan pemeriksaan menyeluruh (MRO) berlisensi untuk mesin tersebut.
Sementara Universitas Teknologi Militer di Warsawa (WAT) akan mengelola pelatihan mesin bagi para teknisi dan personel pemeliharaan guna memastikan dukungan menyeluruh bagi armada helikopter Polandia.
Kolaborasi ini akan mendorong pelatihan lanjutan dan infrastruktur pendukung bagi Angkatan Bersenjata Polandia.
Dengan depo mesin baru dan kemampuan pelatihan yang dibangun di negara tersebut, Polandia akan memperkuat kemandirian dan keamanan pasokan untuk lini mesin T700/CT7 bagi platform militernya.
Perusahaan mengatakan, keluarga mesin T700/CT7 memiliki rekam jejak keunggulan yang telah terbukti. Mesin ini menggerakkan 15 jenis pesawat militer dan sipil.
Lebih dari 25.000 mesin telah dikirimkan ke seluruh dunia oleh GE Aerospace dengan total lebih dari 130 juta jam terbang, termasuk layanan dalam kondisi ekstrem seperti Irak dan Afghanistan.
Di Eropa, lebih dari 1.300 mesin ini telah dikirim dan/atau dipesan ke 20 operator militer dan paramiliter.
Perjanjian terbaru tersebut menggarisbawahi kemitraan jangka panjang antara Polandia dan GE Aerospace.
Perjanjian ini juga membuka jalan bagi kolaborasi di masa mendatang, termasuk dukungan potensial untuk mesin pesawat tempur GE Aerospace seperti F110, F414, dan F404.
Sebelumnya, dalam upaya memodernisasi militernya, Polandia telah mendapatkan pinjaman Foreign Military Financing (FMF) sebesar 3,08 miliar dolar AS dari Amerika Serikat.
Kementerian Pertahanan Nasional Polandia pada 1 Oktober 2024 lalu mengatakan, pendanaan ini menunjukkan kemitraan pertahanan yang semakin mendalam antara Warsawa dengan Washington.
Pinjaman tersebut terutama akan digunakan untuk mendukung pengadaan 96 helikopter serang Boeing AH-64E Apache Guardian. (RNS)