AIRSPACE REVIEW – Resimen Parasut dan Satuan Operasi Khusus Angkatan Darat Prancis baru-baru ini dilengkapi dengan Fardier 4X4, kendaraan taktis yang bisa diangkut dan diterjunkan dari udara.
Direktorat Jenderal Persenjataan Prancis (DGA) pada 5 Desember menyatakan, penyerahan kendaraan Fardier 4X4 sesuai kontrak yang ditandatangani pada tahun 2017.
Proyek pengadaan ini bekerja sama dengan perusahaan Perancis UNAC (Union Nationale des Aménagements et des Constructions).
Kontrak senilai 44 juta euro mencakup pembuatan 300 kendaraan Fardier 4X4 dan 172 unit trailer.
Program ini bertujuan untuk memperkuat mobilitas dan kemampuan proyeksi pasukan dalam skenario operasional yang kompleks.
Fardier 4X4 adalah kendaraan ringan kompak segala medan seberat 2 ton. Kendaraan ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pasukan lintas udara dan pasukan khusus.
Selain strukturnya yang kuat dan andal, Fardier 4X4 menawarkan kemampuan manuver luar biasa di medan yang tidak dapat diakses oleh kendaraan 4X4 konvensional.
Kendaraan taktis mungil ini juga mampu menarik mortir 120 mm, mengangkut beban hingga 400 kg di trailer-nya, dan dengan cepat mengevakuasi pasukan yang terluka ke area perawatan.
Desainnya memungkinkan untuk diangkut dengan pesawat militer seperti A400M Atlas dan C-130 Hercules, maupun digantung menggunakan helikopter seperti NH-90.
Saat ini Resimen Parasut dan Satuan Operasi Khusus Angkatan Darat Prancis telah menerima 55 unit Fardier 4X4 dari 300 yang dipesan. Sisanya akan selesai dikirimkan pada tahun 2027. (RBS)