AIRSPACE REVIEW – Sejak diunggah pertama kalinya pada 28 Oktober 2024 oleh akun X Shabahe_Persia, video beresolusi rendah yang memperlihatkan sebuah pesawat nirawak misterius terbang di atas Lebanon menjadi topik pembicaraan hangat penggemar dunia aviasi dan kemiliteran.
Rekaman tersebut memicu spekulasi tentang kemungkinan kemunculan RA-01, sebuah drone siluman Israel yang baru-baru ini diungkapkan melalui dokumen rahasia Amerika Serikat yang bocor ke dunia maya.
Dilaporkan, drone model sayap terbang ini dirancang untuk misi pengintaian dan penyerangan jarak jauh.
Video berdurasi sekitar 15 detik itu memperlihatkan sebuah drone yang terbang di ketinggian rendah. Drone itu memiliki desain mirip RQ-180 Amerika Serikat.
Munculnya rekaman ini mengingatkan pada laporan terkini dari dokumen Badan Geospasial-Intelijen Nasional (NGA) AS yang mengungkap keberadaan drone siluman Israel dengan kemampuan pengintaian dan serangan.
Menurut dokumen yang tidak dibantah oleh otoritas Amerika Serikat tersebut, Israel memiliki drone siluman yang mampu melakukan operasi jarak jauh, yang bisa digunakan untuk melakukan misi di Iran.
Sebelumnya muncul citra satelit yang memperlihatkan area berpagar di Pangkalan Udara Ramon di Gurun Negev. Terpantau ada hanggar setengah lingkaran dan terdapat rute akses ke landasan pacu.
Pembangunan fasilitas tersebut dikaitkan dengan kebutuhan infrastruktur untuk menampung platform strategis seperti drone siluman RA-01.
Para pengamat menduga bahwa RA-01 mungkin juga telah terlibat dalam operasi baru-baru ini, termasuk dalam serangan terhadap infrastruktur militer Iran. (RBS)