AIRSPACE REVIEW – Israel telah melakukan serangan presisi terhadap gedung hunian bertingkat tinggi di pinggiran kota Beirut menggunakan bom pintar Spice 2000.
Serangan terbaru tersebut dilakukan dengan dalih kebijakan operasional Israel dalam menargetkan lokasi yang berafiliasi dengan Hizbullah di luar perbatasannya dan menetralisirnya, sekalipun bangunan sipil digunakan sebagai perlindungan, media melaporkan.
Rekaman dari serangan tersebut beredar dengan cepat di media sosial. Terlihat amunisi berpemandu presisi menghantam lantai bawah gedung hunian sehingga menyebabkannya bangunan tersebut runtuh seperti rumah kartu.
Serial bom pintar Spice dikembangkan oleh perusahaan pertahanan Israel, Rafael. Bom ini merupakan bagian dari inventaris amunisi udara ke darat canggih milik Angkatan Pertahanan Israel.
Keluarga bom Spice mencakup empat seri, yaitu Spice 250, Spice 1000, Spice 2000, dan Spice 250 ER jarak jauh. Masing-masing angka menunjukkan berat bom dalam satuan pon.
Bom berpemandu ini dilengkapi dengan sistem pemandu elektro-optik dan GPS, yang memungkinkan akurasi tepat di area padat penduduk dan mengurangi kerusakan kolateral.
Bom pintar Spice sebelumnya digunakan Israel dalam serangan udara di Gaza. (RNS)