AIRSPACE REVIEW – Kementerian Pertahanan Belanda telah mengumumkan bahwa mereka telah memberikan kontrak kepada perusahaan kedirgantaraan Pilatus untuk pengiriman delapan pesawat PC-7 MkX dan dua simulator.
Pesawat baru ini menggantikan peran PC-7 versi lama yang telah dioperasikan oleh EMVO (Elementary Military Pilot Training) sejak 1988.
Dilansir oleh Scramble Magazin (15/10), sejak 2013 pesawat versi lama tersebut menjalani program perpanjangan masa pakai dan modifikasi oleh Pilatus di Stans Swiss, sehingga dapat terus beroperasi hingga akhir 2020-an.
Kini setelah pesawat ini mendekati akhir masa pakai teknisnya, Kementerian Pertahanan Belanda telah memilih PC-7 MkX sebagai penggantinya.
Varian PC-7 MkX merupakan versi yang telah disempurnakan dan dimodernisasi dari PC-7 MkII.
Pesawat dengan berat lepas landas maksimum (MTOW) 2.700 kg ini ditenagai satu mesin turboprop Pratt & Whitney Canada (PWC) PT6A-25A.
Memiliki performa, dengan kecepatan maksimum 500 km/jam, terbang hingga ketinggian 6.000 m, dan jangkauan standar 1.200 km.
Pesawat PC-7 MkX memiliki karakteristik terbang militer yang sederhana bagi para siswa pilot dan instruktur, tak secanggih versi PC-21 yang untuk latih lanjutan.
Setelah pelatihan dasar dengan PC-7 MkX, para siswa akan dikirim ke Euro-NATO Joint Jet Pilot Training Program (ENJJPT) untuk melanjutkan pelatihan mereka menggunakan T-6 Texan II. (RBS)