AIRSPACE REVIEW – Badan Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA) mengumumkan pada 27 September, telah memberikan kontrak kepada Lockheed Martin untuk memperoleh dua pesawat khusus C-130J Super Hercules, dengan opsi dua lagi.
Super Hercules tersebut akan dimodifikasi untuk berfungsi sebagai laboratorium terbang guna mendukung penelitian NOAA mengenai badai dan lingkungan.
Pesawat baru ini diharapkan akan bergabung dengan armada NOAA pada tahun 2030 dan menggantikan Lockheed WP-3D Orion yang telah beroperasi sejak pertengahan 1970-an.
Kehadiran C-130J baru ini akan memungkinkan NOAA untuk mengakomodir muatan sains yang lebih besar, yang tidak mungkin dilakukan dengan armada WP-3D Orion.
Nantinya, pesawat tersebut akan ditempatkan di Pusat Operasi Pesawat NOAA di Lakeland Florida, bersama dengan pesawat pengumpul data lingkungan khusus NOAA lainnya.
Seluruh armada tersebut dioperasikan, dikelola, dan dirawat oleh gabungan perwira Korps NOAA dan personel sipil.
Saat ini NOAA mengoperasikan dua WP-3D Orion yang dibeli oleh Departemen Perdagangan pada tahun 1975.
Keduanya dioperasikan oleh NOAA dan tidak hanya digunakan untuk misi penelitian badai dan cuaca, tetapi juga untuk program penelitian meteorologi dan oseanografi internasional. (RBS)