AIRSPACE REVIEW – Pemerintah Amerika Serikat menyumbangkan empat pesawat Textron C-208EX Grand Caravan kepada Angkatan Udara Tunisia.
Pesawat turboprop tersebut diserahkan dalam sebuah upacara di Pangkalan Udara Al Aouina di Tunis pada 9 September 2024.
Upacara serah terima dihadiri oleh pejabat tinggi dari Tunisia dan Amerika Serikat, termasuk Menteri Pertahanan Tunisia Khaled Sehili, Duta Besar AS Joey Hood, Kepala Staf Angkatan Udara Tunisia Jenderal Mohammed Hajem, dan Brigadir Jenderal Ricky Mills, Asisten Deputi Wakil Menteri Angkatan Udara AS.
Pengiriman keempat pesawat senilai 54 juta USD tersebut termasuk paket pelatihan dan perawatan pesawat.
AS dan Tunisia telah menjalin hubungan diplomatik yang kuat selama lebih dari 200 tahun dan kemitraan ini terus mendorong stabilitas dan keamanan regional.
Sumbangan ini signifikan akan meningkatkan kemampuan intelijen, pengawasan, dan pengintaian Angkatan Udara Tunisia.
Pesawat serbaguna Grand Caravan dilengkapi dengan beragam peralatan untuk berbagai misi, termasuk keamanan perbatasan, operasi kontraterorisme, dan tanggap bencana alam.
Grand Caravan dilengkapi dengan sistem komunikasi UHF dan VHF yang aman, sistem transmisi data, dan sistem penglihatan malam.
Saat ini Angkatan Bersenjata Tunisia mengoperasikan dua belas pesawat bermesin piston Maule M-7-180 yang dilengkapi dengan sensor pencitraan elektro-optik dan inframerah (EO/IR) TASE400 untuk menjalankan misi-misi tersebut. (RNS)