AIRSPACE REVIEW – Angkatan Laut Rusia telah memulai latihan angkatan laut skala besar bersandi Ocean-2024. Latihan dilaksanakan pada 10-16 September 2024 di lima wilayah lautan untuk menguji kesiapan operasional serta penggunaan senjata berpresisi tinggi.
Latihan-latihan tersebut akan dilaksanakan di Samudra Pasifik dan Samudra Arktik, serta Laut Mediterania, Laut Kaspia, dan Laut Baltik.
Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan Ocean-2024 sebagai salah satu pelatihan operasional dan tempur Angkatan Bersenjata Rusia pada tahun 2024.
Ocean-2024 melibatkan lebih dari 400 kapal perang Angkatan Laut Rusia, kapal selam, kapal pendukung armada tambahan, dan lebih dari 120 pesawat terbang serta helikopter.
Sekitar 7.000 unit senjata, peralatan militer khusus, serta lebih dari 90.000 personel dikerahkan dalam latihan ini.
Ocean merupakan nama sandi untuk latihan angkatan laut yang dilaksanakan oleh Angkatan Laut Soviet pada tahun 1970-an dan 1980-an.
Latihan tersebut merupakan latihan operasional dan tempur terbesar Angkatan Laut Soviet pada periode pascaperang dan terbesar dalam sejarah dunia pada masanya.
Sementara itu, Kementerian Pertahanan China sebelumnya pada 8 September menyatakan bahwa Angkatan Laut China akan bergabung pada latihan Ocean-2024.
Demikian juga Rusia akan mengirim angkatan laut dan angkatan udaranya untuk berpartisipasi dalam latihan militer China yang akan dilaksanakan pada akhir September.
Latihan bersandi North-Joint 2024 itu akan dilaksanakan di Laut Jepang dan Laut Okhotsk. Tujuan dari latihan ini adalah meningkatkan kerja sama strategis antara militer China dan Rusia dalam menanggapi ancaman keamanan.
Moskow telah memperdalam hubungan militer dengan Beijing di tengah meningkatnya ketegangan dengan Barat, yang telah meningkat setelah pecahnya perang skala penuh di Ukraina.
Presiden Rusia Vladimir Putin di hadapan para peserta latihan Ocean-2024 menyatakan, Rusia harus siap menangkal potensi agresi militer dari segala arah.
“Rusia harus siap menghadapi segala perkembangan. Angkatan bersenjata kita harus memberikan perlindungan yang andal terhadap kedaulatan dan kepentingan nasional Rusia, menangkal segala agresi militer ke segala arah, termasuk di zona laut dan maritim,” ujar Putin dikutip TASS.
Putin mendoakan para peserta latihan agar sukses dalam menyelesaikan tugas yang diberikan. “Semoga berhasil!” kata Putin menyemangati seluruh peserta latihan. (RNS)