AIRSPACE REVIEW – Pasukan Rusia memperlihatkan foto-foto yang menunjukkan puing-puing drone kamikaze buatan Ukraina yang berhasil mereka lumpuhkan.
Drone improvisasi Ukraina tersebut terbuat dari bahan pipa air plastik, motor listrik, dan hulu ledak berupa amunisi antitank PG-7VM.
Drone memperlihatkan upaya Ukraina dalam menciptakan drone serang berbiaya rendah dan mudah diproduksi untuk menyerang sasaran dari jarak jauh.
Meskipun belum dipastikan apakah drone ini masih prototipe atau sudah diproduksi massal, hal ini menggarisbawahi kemampuan adaptasi pasukan Ukraina dalam memanfaatkan bahan-bahan yang tersedia untuk inovasi militer.
“Kebutuhan jelas merupakan sumber penemuan bagi Ukraina,” ujar seorang analis pertahanan mengenai desain drone bunuh diri tersebut.
Konstruksi drone ini menggunakan bahan-bahan umum dan mencerminkan tren peperangan asimetris yang sedang berkembang.
Tidak hanya Ukraina, Rusia pun memproduksi drone umpan yang sebagian terbuat dari kayu dan busa polistiren yang diekstrusi kemudian diikat menggunakan selotip.
Meskipun konstruksinya sederhana, drone tersebut dilengkapi dengan mesin modern dan elektronik buatan China, memadukan material berteknologi rendah dengan kemampuan berteknologi tinggi.
Drone kamikaze Rusia tersebut dapat membawa muatan hingga 10 kg dan memiliki jangkauan melebihi 600 mil, telah digunakan untuk menantang pertahanan udara Ukraina. (RNS)