Angkatan Udara China mengerahkan jet tempur canggihnya J-10C ke Thailand, berpartisipasi dalam latihan Falcon Strike 2024

Istimewa

AIRSPACE REVIEW – Sebagai bagian dari latihan Falcon Strike 2024 yang berlangsung di Thailand, Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat China (PLAAF) mengerahkan jet tempur canggihnya J-10.

Pesawat buatan pabrik Chengdu (CAIG) tersebut tiba di Pangkalan Angkatan Udara Udorn, Thailand pada 15 Agustus 2024.

Ini menandai latihan ketujuh yang dilakukan antara kedua angkatan udara dalam rangka meningkatkan kerja sama antara kedua negara di bidang operasi udara.

Menurut rencana kerja sama tahunan angkatan bersenjata kedua negara, Falcon Strike 2024 akan berlangsung selama dua minggu ke depan di Udorn sebagai lokasi utama.

Meskipun aset yang berpartisipasi belum dirinci, foto-foto tidak resmi di media sosial mengonfirmasi partisipasi kehadiran jet tempur J-10AS (versi tandem) dan J-10C (versi paling modern yang dilengkapi dengan radar AESA).

Latihan gabungan ini bertepatan dengan kunjungan tingkat tinggi Menteri Luar Negeri China Wang Yi ke negara tuan rumah Thailand, setelah kunjungannya ke Myanmar.

Dalam esempatan tersebut, telah diumumkan bahwa Wang Yi akan mengadakan pertemuan informal dengan mitranya, yang bertujuan untuk memperkuat citra stabilitas di kawasan tersebut. (RBS)

One Reply to “Angkatan Udara China mengerahkan jet tempur canggihnya J-10C ke Thailand, berpartisipasi dalam latihan Falcon Strike 2024”

  1. Fix thailand haluan kiri bersama vietnam nyanmar,laos dan cambodia. Singapura ngeblok barat bersama malaysia dan philipine. Indonesia non blok tapi wilayahnya dijadikan tempat perang mereka. Gokil gak tuh ?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *